Kalian pasti udah ngga asing sama game The Sims 2. Kalo kalian merasa asing, se-nggaknya buat gue ngga asing. The Sims 2, waktu masih SD, adalah salah satu game buatan EA Games bergenre simulation terbaik, versi gue (karena belum pernah main simulation game). Game ini, kalo mau jujur, sangat adiktif, sampai gue rela tidur jam 1 malem untuk memberi makan Sims (istilah untuk "orang" di dalam game) gue.
Gue dapet game ini waktu masih di kelas 5 SD semester 1 dari sobat gue, NJ. Waktu itu gue lagi main di rumahnya, dan gue tertarik sama game yang dia mainin, terus gue pinjem buat gue install.
Waktu 5 jam pertama main dan belum kenal cheat untuk menambah fulus, gue pernah masukin 6 orang ke rumah yang sebetulnya hanya bisa muat 1 orang. Semuanya mati karena kulkasnya dihalangi sepotong pizza, kecuali seorang anak kecil, yang juga super kelaparan. Dia akhirnya diambil seorang social worker, dan setelah beberapa waktu (yang tidak tahu persis berapanya), diadopsi sebuah keluarga--lebih tepatnya, in-real-life-gang-of-a-jemputan, bernama Like Like Me. Maksudnya, geng Suka-Suka Gue.
Like Like Me, Suka-Suka Gue, atau Like Suka Me (nama plesetan buatan gue), biasa disebut LLM atau SSG, adalah sebuah geng jemputan yang benar-benar ada dalam kehidupan nyata. Dulunya bernama Kuning Telor, karena kami suka kuning dan makanan gue adalah telor, tapi salah satu dari keempat anggota kami protes, "Masa harus kuning sih? Suka-suka gue dong!" dan akhirnya berganti nama. Dan kami duduk di tempat paling belakang di jemputan.
Lalu rival kami bernama FortySon, adalah kumpulan empat cowok (yang entah kenapa disebut Forty, yang artinya 40) yang senang menantang kami. Mereka duduk di bagian tengah jemputan.
Dua geng yang tidak jelas ini tawuran setiap pulang sekolah, di jemputan. Bagaimana caranya mengayunkan Katana di dalam mobil? Tidak ada Katana di dalam mobil. Yang ada hanyalah delapan orang bermulut, agak tajam. Yep, kami adu mulut, garis miring debat.
Dan jemputannya, masya Allah, adalah sebuah Mitsubishi Colt L300 .Cat merahnya sudah mengelupas dalam jumlah banyak dan besar. Gue dan temen-temen di jemputan sering kepanasan karena ACnya tidak menyala (tapi sejak awal ACnya tidak akan berguna karena penumpangnya banyak sekali).
Yang terburuk, gue dan geng LLM duduk di bangku-bangku paling belakang. Bayangkan, kursi stock mitsubishi memang cukup nyaman, tapi ini sudah ditambah kursi kayu ekstra di belakang, sehingga dari asalnya sempit jadi mepet. Selain itu, jendela kami tidak bisa dibuka, berbeda dengan penumpang depan dan tengah. Tapi berkat penemuan gue, gue bisa membuka satu jendela, yang menciptakan kenyamanan tambahan tersendiri bagi kami, anak LLM dan penumpang jemputan bagian belakang lainnya.
Meski status jemputan ini dinyatakan sebagai jemputan yang low quality, kami semua tidak mengeluh karena hampir semua jemputan sekolah kami memiliki keadaan yang hampir sama buruknya. Hanya saja, jemputan gue punya banyak sekali penumpang dibanding yang lainnya. Namun gue akui, jemputan gue ramenya naujub.
Oke, kembali ke The Sims 2.
Jadi gue dan NJ, yang juga anggota LLM Jemputan, membuat dua keluarga Sims yang kira-kira sama sedengnya dengan kedua belah geng.
Wilayah LLM adalah wilayah yang penuh keluarga kaya, dan pekerja keras. Mereka semua memiliki kolam renang, kehidupan mewah, cewek yang cantik, cowok yang ganteng, dan mereka semua memiliki jabatan yang tinggi. Namun begitu, gue jadi satpam. Tapi masalah jadi satpam itu hanya terjadi di dalam game.
Keadaan keluarga FortySon jauh lebih buruk dari gue menjadi Satpam. Wilayahnya kotor, mereka miskin dan tak ada yang menghuni wilayah itu, kecuali keluarga FortySon sendiri. Dan anggotanya, innalillahi, semuanya berambut keriting, berkulit hitam, dan jarman alias jarang mandi. Mereka tidak punya rumah berupa gedung, garis miring, tempat yang layak, melainkan tanah kosong, karena gamenya gue ngga bisa bikin gedung, tapi kami biarkan. Tanah kosong diisi kasur, dapur dan kompor, tempat mandi (bukan kamar mandi), tv murahan dan radio. Kalau bekerja, pasti dipecat. Kalau ada yang mandi, yang sedang tidak mandi akan berteriak sambil tutup mata. Kalau memasak, pasti kebakaran. Kalau ingin buang air, air yang manapun itu, pasti di celana. Mereka adalah Bad Luck Brian, dalam sebuah kesatuan.
Hanya saja Internet Meme belum populer atau malah belum ada pada tahun 2008, maka gue tidak menyebutnya BLB Corporation. Miris.
Yang membuat gue sedih, meski gue tahu cheat apa yang akan membuat LLM dan FortySon akan berantem, mereka berada di wilayah yang samasekali terpisah, sehingga mereka tidak akan pernah bertemu. Kenyataan sebuah game yang membuatku sedih.
Diluar game, bokap tampaknya kesal karena gue terlalu addicted pada game itu dan akhirnya meng-uninstall game penuh kenangan absurd. Yang tersisa dari game itu adalah foto-foto keluarga dan screenshot dari The Sims 2.
Tadinya mau diupload foto-fotonya, tapi inget kalo taun lalu harddisk laptop acer gue rusak dan data-datanya sudah tidak tertolong. Dimiringin biar dramatis.
Jadi sedih.
Sepertinya cukup sekian buat update ceritanya, well then, see you at the next update! X)



0 comments:
Post a Comment